Kinerja dan Tujuan Selaras dengan Management by Objective
Management by Objective, apa itu? Mungkin sebagian orang atau perusahaan bahkan belum mengetahui istilah yang satu ini. Masa pandemi merupakan masa yang begitu sulit, bukan hanya bagi kehidupan kita sebagai manusia, tetapi juga sektor-sektor pendukung kelangsungan hidup manusia juga. Semua terkena dampaknya.
Saat ini, kondisi jauh lebih membaik, meskipun pandemi perlahan telah beralih istilah menjadi endemi dimana kita harus siap untuk hidup berdampingan dengan virus. Tapi, setidaknya berbagai upaya pencegahan sudah dilakukan dan membuahkan hasil yang cukup baik.
Saatnya perusahaan dan bisnis bangkit kembali, beradaptasi dengan perubahan dan melakukan perbaikan atau recovery di periode baru ini. Tak heran, munculah beberapa gaya manajemen baru yang dianggap cocok untuk diterapkan di masa perubahan seperti saat ini, seperti MBO atau Management by Objective ini.
Lalu, seperti apa penerapannya dan bagaimana penerapan gaya manajemen ini digadang-gadang bisa memberikan perusahaan maupun karyawan impact yang jauh lebih baik? Simak ulasannya di artikel ini.
Management by Objective, Menyasar Pencapaian Karyawan Untuk Perusahaan
MBO merupakan sebuah proses yang dilakukan untuk menentukan goals atau tujuan perusahaan agar kinerja dan perilaku karyawan di perusahaan bisa sejalan dengan goals yang diharapkan perusahaan.
Proses ini dilakukan oleh manajemen, atasan sepert manajer dan spv setiap bidang serta karyawan sendiri. Semua pihak memiliki kesempatan untuk mengemukakan pendapat dan berdiskusi untuk menentukan tujuan dan objektivitas seperti apa yang perlu dilakukan.
Manajemen memiliki tugas untuk menetapkan tujuan dan tindakan rencana, sedangkan karyawan bisa memberikan pendapat dan partisipasinya sehingga ketika tujuan sudah di buat, semua pihak sudah benar-benar setuju dan dapat berusaha mencapai tujuan tersebut dengan memberikan yang terbaik di pekerjaan mereka masing-masing.
Gaya Manajemen yang Kolaboratif dan Suportif
Di zaman perubahan ini, perusahaan tidak bisa bekerja sendiri dan menentukan segala sesuatu berdasarkan satu sudut pandang. Semua pihak yang ada di dalam perusahaan perlu dirangkul dan diikutsertakan, tujuannya selain daripada perusahaan menghargai peran, tugas dan tanggung jawab mereka, juga agar perusahaan mendapat banyak insight dari berbagai perspektif dalam menentukan sebuah tujuan.
Sehingga, dengan ini, semua pihak didalam perusahaan, mulai dari petinggi sampai karyawan, semua bahu membahu untuk mencapai satu tujuan perusahaan yang sama.
Itulah dia bagaimana penerapan Management by Objective begitu penting dilakukan di zaman perubahan ini. Perbaharui informasi terbaru Anda mengenai Management, Human Resource, Bisnis dan Digital Marketing hanya di Master Kinerja.
Ikuti pula program eksklusif bersertifikasi nasional BNSP, Sertifikasi Human Resource Manager dengan klik disini.