Cara Implementasi Budaya HR Customer Centric di Perusahaan

HR Customer Centric sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pengertian Customer Centric. Perbedaannya hanyalah siapa yang menjadi pusat fokus perhatian kita. Jika Customer Centric berfokus pada keinginan dan pemenuhan kebutuhan pelanggan atau customer, maka HR Customer Centric berfokus pada pemenuhan hak, fasilitas dan kebutuhan yang dibutuhkan karyawan selama bekerja.

Selain itu, HR Customer Centric juga dilakukan untuk menciptakan budaya perusahaan terarah dan mendorong semua karyawan untuk saling supportif serta terhubung satu sama lain. Dalam budaya ini, Human Resource melihat karyawan sebagai para pelanggan yang dimana mereka akan membutuhkan alat dan informasi yang dapat menunjang pekerjaannya.

Dengan kata lain, budaya ini mengedepankan hak karyawan untuk mendapatkan layanan yang pas dan sesuai untuk menunjang pekerjaannya di perusahaan agar semakin optimal dan termotivasi.

Lalu, bagaimana implementasi budaya HR Customer Centric di perusahaan? Simak ulasannya di bawah ini.

Pahami Kebutuhan Karyawan

Hal yang harus Anda lakukan pertama kali adalah memahami apa saja kebutuhan karyawan selama bekerja. HR bisa membuat kuesioner saran dan perbaikan lalu membagikannya kepada karyawan, sehingga dari sini Human Resource dapat mengetahui apa yang sebenarnya dibutuhkan karyawan dan apa layanan/fasilitas karyawan yang perlu ditingkatkan.

Jika Anda dan perusahaan dapat mencukup kebutuhan karyawan, maka dampak positifnya karyawan semakin baik dan produktif dalam bekerja dan hasil output nya pun sesuai dengan harapan perusahaan.

Terapkan Transparansi Antar Karyawan

Implementasi yang kedua ini sangat penting dilakukan, mengingat banyak karyawan yang merasa bahwa dirinya di perlakukan tidak setara dengan karyawan lainnya. Sebagai seorang Human Resource, Anda harus dapat bersikap terbuka kepada karyawan, karena karyawan pun berhak untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam perusahaan, baik kabar baik maupun kabar buruk sekalipun.

Ukur dan Rayakan Kesuksesan

Untuk mengukur kesuksesan karyawan, Human Resource harus menyusun deskripsi pekerjaan dan kuesioner penilaian yang nanti saat pengevaluasian, HR dapat melihat siapa karyawan yang dapat mencapai target dan siapa karyawan yang tidak mencapai target.

Jika ada karyawan yang berhasil mencapai target, tidak ada salanya perusahaan memberikan apresiasi dengan merayakan kesuksesannya. Bagi karyawan yang tidak mencapai target, HR bisa bertanya kepada karyawan tentang apa yang membuat performa mereka menurun.

Jika ada hal yang karyawan butuhkan untuk menunjang improvement, HR harus mampu mewujudkannya.

Itulah dia beberapa implementasi dari budaya HR Customer Centric yang bisa Anda lakukan di perusahaan Anda. Jangan lupa untuk selalu perbaharui informasi mengenai Human Resource di artikel Master Kinerja

Ikuti juga program sertifikasi eksklusif bersaama BNSP, Sertifikasi Human Resource Manager. Klik disini unutk lihat modul dan detail lebih lanjutnya.