Kenali Risiko Human Resource yang Harus Dihadapi dan Cara Menangani nya
Risiko Human Resource akan menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh bidang ini. Seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman, peran dari Human Resource sebagai pengelola Sumber Daya Manusia akan semakin beradaptasi dengan perkembangan dan perubahan bisnis.
Contohnya saja, kita sedang menghadapi era perubahan dimana saat ini semua aspek sudah mendapatkan kemudahan dari adanya penggunaan teknologi, dimana hal ini menyebabkan semua pekerjaan Human Resource dapat terbantu dengan adanya bantuan teknologi mumpuni saat ini. Namun, di sisi lain, kondisi ini sekaligus menjadi tantangan bagi para Human Resource karena semakin berkembangnya zaman, semakin berat juga tujuan yang harus dicapai perusahaan agar dapat terus bertahan di masa depan.
Lalu, apa risiko yang mungkin akan dihadapi oleh Human Resource? Bagaimana pula cara menangani nya? Simak ulasannya di bawah ini.
Risiko Human Resource Menangani Budaya Perusahaan yang Negatif
Budaya perusahan merupakan hal penting yang wajib diterapkan dan dipatuhi oleh seluruh karyawan serta manajemen. Namun, tak sedikit perusahaan yang memiliki budaya perusahaan negatif atau karyawan yang tidak patuh terhadap budaya perusahaan.
Beberapa hal menjadi faktor utama seperti komunikasi internal yang buruk, rasa demotivasi karyawan yang tidak di antisipasi oleh manajemen, engagement karyawan terhadap perusahaan yang rendah hingga kurangnya rasa empati antar tim.
Cara menangani budaya perusahaan yang negatif adalah merangkul semua SDM yang ada di dalam perusahaan, dari mulai karyawan, office boy, satpam sampai karyawan yang berada pada level managerial untuk sama-sama melakukan perbaikan. Dengan mengadakan gathering kecil-kecilan bisa membantu menumbuhkan rasa empati dan komunikasi yang lebih baik di perusahaan.
Risiko Human Resource Menangani Perencanaan dan Tujuan Perusahaan yang Gagal
Human Resource menjadi bagian yang memiliki peran untuk menopang kesuksesan perusahaan. HR harus mampu merancang strategi perencanaan dan tujuan yang tepat agar perusahaan dapat meraih kesuksesan. Di sisi lain, strategi perencanaan ini belum tentu akan berhasil 100%, kemungkinan gagal bisa saja terjadi.
Biasanya kegagalan terjadi saat Human Resource mengajukan strategi perencanaan kepada bagian eksekutif lalu bagian eksekutif menolak rancangan strategi tersebut karena berbagai hal.
Cara menangani hal ini adalah para Human Resource harus mampu mengidentifikasi kemampuan dan bakat yang dimiliki oleh setiap SDM. Kemudian buatlah strategi dengan melibatkan semua SDM ke dalam ‘fokusnya’ berdasarkan keterampilan atau bakat yang dimiliki mereka.
Jika pelatihan dibutuhkan, HR bisa memberikan program pelatihan bagi para karyawan yang dianggap mampu namun masih harus membutuhkan banyak pengetahuan dan upgrade skill.
Begitulah beberapa risiko Human Resource yang mungkin akan dihadapi oleh para Human Resource saat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Kunjungi website kami di Master Kinerja dan jangan lupa juga ikuti sertifikasi Human Resource Manager dengan klik link disini