Tips Maksimalkan Reskilling Karyawan Agar Semakin Produktif
Reskilling karyawan bukan hanya sekedar memberikan karyawan skill dan kompetensi yang baru, tetapi fungsi nya lebih dari itu. Pandemi mengubah cara kerja dan fungsi pekerjaan dari seluruh bagian yang ada di perusahaan. Agar perusahaan dapat bertahan dan terus tumbuh, mau tak mau perusahaan harus mengikuti perubahan yang ada saat ini.
Di sisi lain, banyak karyawan yang belum bisa mengikuti arus perubahan yang terbilang ‘mendadak’ ini. Namun, ada cara yang bisa dilakukan perusahaan untuk mempertahankan perusahaan dan karyawan, yakni dengan melakukan Reskilling.
Reskilling merupakan proses mempelajari atau mengajarkan keterampilan baru kepada karyawan. Tujuan reskilling karyawan antara lain mempersiapkan karyawan dalam menghadapi perubahan, mengatasi kesenjangan keterampilan (skill gap) serta memberikan kesempatan bagi para karyawan untuk belajar hal baru yang menunjang pekerjaannya.
Dalam pengaplikasiannya, program Reskilling di akomodir oleh bagian Human Resource, dan bukan hanya karyawan saja, termasuk karyawan Human Resource pun boleh mendapatkannya sehingga semua karyawan yang ada di perusahaan dapat mengembangkan profesionalitas dan produktivitasnya dalam bekerja.
Bagaimana cara memaksimalkan Reskilling? Simak ulasannya di bawah.
Identifikasi Skill Gap dan Keterampilan yang Dibutuhkan
Sebagai HR yang mengakomodir kebutuhan Reskilling, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memetakan kesenjangan keterampilan antar karyawan. Anda harus mengetahui keterampilan apa saja yang diperlukan oleh para karyawan. Anda bisa menanyakan apa yang karyawan butuhkan kemudian sesuaikan dengan keterampilan yang dibutuhkan saat ini dalam pekerjaan mereka.
Menetapkan Metode Reskilling
Pastikan jadwal program reskilling sesuai dengan waktu dan gaya belajar para karyawan. Ada 3 metode reskilling yang bisa Anda lakukan, seperti OJT melalui mentoring, Online Learning seperti mengakses video atau menghadiri e-learning serta Peer Learning dimana Anda bisa membentuk kelompok antar karyawan yang berbeda kemudian memberikan mereka kebebasan untuk belajar skill baru sampai bertukar skill.
Memberikan Keterampilan Digital Bagi Seluruh Karyawan
Pandemi membuat kita mau tak mau harus benar-benar melek terhadap perkembangan digital dan teknologi. Bahkan, sistem kerja di perusahaan pun mulai bergeser kearah hybrid working dimana perusahaan dapat memberikan ruang bagi karyawan untuk bekerja dari rumah demi keamanan.
Maka dari itu, perusahaan wajib untuk memberikan keterampilan digital seperti Digital Marketing, penggunaan software baru untuk menunjang pekerjaan dan lainnya sehingga seluruh karyawan dapat beradaptasi dengan perubahan teknologi baru.
Itulah dia cara yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan Reskilling. Kunjungi website kami di Master Kinerja dan jangan lupa juga ikuti kelas Sertifikasi Human Resource Manager bersama BNSP. Info lebih lanjut, klik link disini